Komunikasi


Istilah komunikasi berasal dari kata Latin Communis yang berarti sama atau menjadikan milik bersama. Kalau kita berkomunikasi dengan orang lain, berarti kita berusaha agar mimbulkan suatu persamaan sikap denga seseorang. (Apriadi Tamburaka, 2012:7)

Komunikasi adalah keterampilan yang sangat penting dalam kehidupan manusia, dimana dapat kita lihat komunikasi dapat terjadi pada setiap gerak langkah manusia. Manusia adalah makhluk sosial yang tergantung satu sama lain dan mandiri serta saling terkait dengan orang lain dilingkungannya. Satu-satunya alat untuk dapat berhubungan dengan orang lain dilingkungannya adalah komunikasi baik secara verbal maupun non verbal (bahasa tubuh dan isyarat yang banyak dimengerti oleh suku bangsa).

Komunikasi juga merupakan suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka. (Cangara, 22:2012) Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata (lisan) yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal.

Manusia berkomunikasi untuk membagi pengetahuan dan pengalaman. Bentuk umum komunikasi manusia termasuk bahasa sinyal, bicara, tulisan, gerakan, dan penyiaran. Komunikasi dapat berupa interaktif, transaktif, bertujuan, atau tak bertujuan.

komunikasi ada hubungannya dengan prilaku manusia dan pemenuhan kebutuhan untuk berinteraksi dengan makhluk lainnya. Hampir setiap orang butuh untuk mengadakan kontak sosial dengan orang lain. Kebutuhan ini dipenuhi melalui saling pertukaran pesan yang dapat menjembatani individu-individu agar tidak terisolir. Pesan-pesan diwujudkan melalui prilaku manusia.

Dalam berkomunikasi kerap kali menemui masalah atau hambatan-hambatan yang tidak diharapkan sebelumnya. Misalnya saja dalam penggunaan bahasa, lambang-lambang, nilai atau norma-norma masyarakat dan lain sebagainya. Pada hal syarat untuk terjalinnya hubungan itu tentu saja harus ada saling pengertian dan pertukaran informasi atau makna antara satu dengan lainnya. 

Manusia berkomunikasi selalu menggunakan simbol dan kode tertentu, dalam berkomunikasi ada dua kode yang sering digunakan manusia, yaitu kode verbal dan kode nonverbal. Kode nonverbal juga disebut sebagai komunikasi nonverbal.

Bahasa verbal maupun nonverbal sebagai bentuk pesan yang digunakan oleh manusia untuk mengadakan kontak dengan realitas lingkungannya, mempunyai persamaan dalam keduanya, komunikasi merupakan proses penggunaan tanda-tanda dan simbol-simbol yang mendatangkan makna bagi orang atau orangorang lain. Tanda dan simbol merupakan alat dan materi yang digunakan dalam interaksi. Kemampuan manusia untuk menggunakan simbol-simbol menjadikan manusia sebagai makhluk yang unik, yang membedakannya dari makhluk hidup lainnya. Tetapi kemampuan unik dan proses melakukan simbolisasi yang sesungguhnya rumit ini biasanya dianggap remeh oleh manusia itu sendiri, kecuali ketika mereka menghadapi saat-saat sulitnya memperoleh “kata yang tepat” untuk menggambarkan sesuatu.

Komunikasi nonverbal memainkan peranan penting dalam kehidupan manusia, walaupun hal ini sering kali tidak kita disadari. Padahal kebanyakan ahli komunikasi akan sepakat apabila dikatakan bahwa dalam interaksi tatap muka umumnya, hanya 35 persen dari “social context” suatu pesan yang disampaikan dengan kata-kata. Maka ada yang mengatakan bahwa bahasa verbal penting tetapi bahasa nonverbal tidak kalah pentingnya, bahkan mungkin lebih penting, dalam peristiwa komunikasi.( Andriani, 2002:13) 

Baik secara sadar maupun tidak sadar, dengan maksud maupun tidak dengan maksud, kita mengirim dan menerima pesan nonverbal. Bahkan kita membuat penilaian dan keputusan berdasarkan data nonverbal tersebut. Pesan atau perilaku nonverbal menyatakan pada kita bagaimana menginterprestasikan pesan-pesan lain yang terkandung didalamnya, misalnya : apa orang yang menyatakan pesan itu serius, bercanda, mengancam dan lain-lain. 

Komunikasi merupakan proses penggunaan tanda-tanda dan simbol-simbol yang mendatangkan makna bagi orang atau orang-orang lain. Tanda dan simbol merupakan alat dan materi yang digunakan dalam interaksi. Kemampuan manusia untuk menggunakan simbol-simbol menjadikannya sebagai makhluk yang unik, yang membedakannya dari makhluk hidup lainnya. Tetapi kemampuan unik dan proses melakukan simbolisasi yang sesungguhnya rumit ini biasanya dianggap remeh saja oleh manusianya sendiri, kecuali ketika mereka menghadapi saat-saat sulitnya memperoleh “kata yang tepat” untuk menggambarkan sesuatu. 

Dalam kebanyak kasus belum tentu semua konsep pesan dapat diwakili oleh kata-kata dalam bahasa verbal. Kebebasan manusia telah memungkinkan setiap kelompok budaya untuk menentukan bermacam-macam cara penyampaian pesan. Diantaranya melalaui “bahasa” jarak dan ruang antar tubuh di saat berkomunikasi.

Pada dasarnya komunikasi digunakan untuk menciptakan atau meningkatkan aktifitas hubungan antara manusia atau kelompok. Walaupun para ahli komunikasi mengakui bahwa bahasa dan perilaku manusia sering kali tidak dapat bekerja sama dalam menyampaikan pesan.
Komunikasi Komunikasi Reviewed by Komhum on October 31, 2015 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.